Pusat budaya yang diberi nama @america itu merupakan pusat budaya Amerika yang baru, yang menampilkan teknologi tinggi dan desain canggih. Ini merupakan tempat untuk mempelajari budaya Amerika, keragaman, sejarah, pendidikan dan inovasi Amerika.
Bertempat di Pacific Place Mall, Lantai 3, Unit 325, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, @america menempati areal seluas 600 meter persegi. Ini merupakan tempat untuk program-program dan event-event di mana warga Indonesia dan Amerika bisa menjalin hubungan dan memperkuat hubungan.
Fasilitas ini akan juga akan menyatukan warga muda Indonesia bersama-sama warga muda Amerika dengan menggunakan teknologi Amerika sebagai kendaraan untuk menciptakan dialog.
@america dilengkapi dengan 21 unit proyektor berukuran 1,6 m x 1,2 m hingga 5,22m x 2,25m. Ada pula pula 22 unit monitor berukuran 17” hingga 42”. Ditambah lagi dengan 50 unit iPad berukuran 9,7”.
Juga terdapat 1 unit smart board berukuran 50” yang merupakan interactive white board dengan kontrol layar sentuh serta 3 unit Telepresence berukuran 65” yang merupakan tiga layar yang menampilkan video interaktif langsung. @america juga memiliki ruang khusus mirip ruang teater di mana para pengunjung bisa menyaksikan pemutaran film layaknya di bioskop.
@america yang baru akan dibuka secara resmi pada bulan depan, merupakan pusat budaya Amerika berteknologi tinggi pertama di dunia. Pemilihan Indonesia sebagai lokasi pusat budaya AS ini tak lepas dari status Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia.
"Indonesia merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia. Indonesia juga merupakan negara muslim terbesar di dunia. Ditambah lagi Indonesia merupakan jumlah pengguna Facebook terbesar kedua di dunia," kata Wakil Duta Besar AS untuk Indonesia, Ted Osius di @america, Rabu (10/11/2010).
@america yang pembangunannya dilakukan sejak 1,5 tahun silam ini berada langsung di bawah Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta. Melalui @america, Kedubes AS ingin menjangkau lebih banyak warga muda Indonesia untuk bisa lebih mengenal Amerika.
"Indonesia merupakan negara yang penting di mata AS sehingga kami menganggap ini sangat penting dibangun di Indonesia. Tidak menutup kemungkinan kami akan membangun pusat budaya serupa di negara lain, namun saat ini kami fokus ke Indonesia," ujar Don Q. Washington yang menjabat Penasihat Diplomasi Publik Kedubes AS kepada detikcom saat menyambangi @america, Rabu (10/11/2010).
Kedubes AS memilih mal sebagai tempat berdirinya @america karena banyak kaum muda Jakarta berkunjung ke mal. "Ke mana mereka pergi setiap akhir pekan? Ke mal. Karena itulah kami memilih lokasi ini untuk bisa lebih menjangkau mereka," tutur Jason P. Rebholz, Wakil Atase Budaya Kedubes AS kepada detikcom.
"Kami buka 7 hari seminggu, mulai pukul 10 pagi hingga pukul 9 malam," imbuhnya. Dikatakannya, @america baru akan dibuka secara resmi pada awal Desember mendatang. Sebab saat ini masih ada beberapa detail desain gedung yang masih harus diselesaikan.
Nantinya begitu diresmikan, @america akan dibuka untuk umum dan tanpa dipungut biaya. "Semua orang bisa datang ke sini dan menggunakan semua fasilitas yang ada," tutur Jason. "Nantinya kami juga akan mengadakan acara-acara khusus seperti pemutaran film, diskusi dan sebagainya," imbuhnya.
Salah satu event penting yang pertama digelar @america adalah Special Live Screening pidato Obama di kampus Universitas Indonesia (UI) di Depok. Melalui layar proyektor raksasa, para pengunjung bisa mendengar dan menyaksikan pidato Obama dengan sangat jelas. @america juga melakukan konferensi video dengan sejumlah mahasiswa dan staf fakultas di University of Hawaii, AS.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar