"Ada beberapa kereta yang tertahan. Dari timur ke Jakarta ada 7 KA, sedangkan dari Jakarta ke timur ada 11 KA," kata Kahumas Daops III, Rudi Effendi, ketika dihubungi detikcom, Rabu (10/11/2010) pukul 13.45 WIB
7 Kereta dari arah timur menuju Jakarta, tertahan di sejumlah stasiun di wilayah Cirebon. Stasiun yang menjadi tempat tertahannya KA yaitu Stasiun Cangkring, Stasiun Arjawinangun, Stasiun Kertasemaya dan Stasiun Jatibarang.
7 Kereta tersebut adalah KA Bangunkarta (Jombang-Jakarta), KA Bima (Surabaya-Jakarta), KA Dwipangga (Yogya-Jakarta), KA Matarmaja (Malang-Jakarta), KA Taksaka (Yogya-Jakarta), KA Bogowanto (Kuotoarja-Jakarta), dan KA Senja Utama Solo (Solo-Jakarta).
"Yang dari Jakarta ke arah timur tertahan mulai dari Stasiun Tanjungrasa sampai dengan Kadokan Gabus. Ada 11 KA," ucap Rudi.
11 KA tersebut adalah KA Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo), KA Senja Utama Semarang (Pasar Senen-Semarang), KA Bengawan (Tanah Abang-Solo), KA Senja Utama Solo (Pasar Senen-Solo), KA Progo (Pasar Senen-Yogya), KA Argo Lawu (Jakarta-Solo), KA Taksaka (Jakarta-Yogya), KA Argo Bromo Anggrek (Jakarta-Surabaya), KA Tawang Jaya (Pasar Senen-Jakarta), dan KA Cirebon Ekspres.
Menurut Rudi, penyebab anjloknya KA masih belum diketahui. Masinis KA tersebut hingga kini masih dimintai keterangan Polres Indramayu. Saat anjlok, KA mengangkut 500 penumpang. Akibat anjloknya KA ini 18 orang mengalami luka-luka.
"5 Orang luka tapi sudah bisa pulang. 3 Orang luka berat karena ada yang terjepit dan ada 1 yang hingga pukul 11.00 WIB belum sadar, dan 10 orang masih dirawat di RS," terangnya.
Korban luka berat atas nama Mohammad Wahidin, Suhaidi dan Ramadhon. Para korban dirawat di sejumlah RS, yakni RS Pelabuhan Cirebon, RS Pertamina Klayan Cirebon, RS Gunung Jati dan RS Bhayangkara Indramayu. Atas insiden ini, Rudi atas nama PT KA meminta maaf kepada penumpang KA.
"Mohon maaf kepada seluruh penumpang yang tertahan di stasiun dengan kejadian Cirebon Ekspres," ucap Rudi.
makasih informasinya ^^ v , follow me ya ,
BalasHapus